Sudah hampir pertengahan tahun 2022, tapi Shopee masih menjadi primadona kalau menyangkut tentang bisnis dropship.
Kamu sendiri udah mulai dropship di Shopee belum?
Menurut perusahaan riset pasar dunia, Ipsos selama Desember 2021, jumlah pengunjung aktif harian Shopee mencapai 33,27 juta, dan pastinya akan terus bertambah seiring waktu.
Oleh karenanya, ini bisa jadi peluang yang empuk bagi kamu untuk melakukan usaha dropship.
Tapi kamu juga perlu mengingat bahwa seiring waktu jumlah penjual di Shopee ikut mengalami pertumbuhan. Dengan demikian, kamu harus memikirkan langkah awal saat kamu memulai bisnis dropship di Shopee ini.
Nah, pada artikel yang kamu baca ini sudah di siapkan 7 cara yang bisa kamu terapkan untuk mulai dropship di Shopee dengan mudah dan bisa bersaing pastinya.
Apa aja sih kira-kira? Simak sampai habis ya.
Apa Itu Dropship?
Dropship merupakan sistem penjualan di mana penjual hanya perlu memasarkan dan menjual barang milik pihak lain tanpa perlu membelinya terlebih dahulu (menyetok barang).
Tentu ini berbeda dengan reseller yang sistem penjualannya harus menyetok barang.
Untuk cara kerja dropship sendiri adalah saat ada pembeli yang melakukan transaksi di toko kamu dan sudah melakukan pembayaran, maka kamu tinggal memesankan produknya ke supplier (pakai alamat pembeli).
Setelah itu, supplier akan mengirimakn produknya langsung ke pembeli.
Apa Saja Keuntungan Dropship?
Menjalankan usaha dropship memiliki banyak keuntungan, antara lain:
1. Minim modal bahkan bisa tanpa modal, Mantap nggak tuh!
Cukup bermodalkan internet saja, kamu sudah bisa berjualan di marketplace ataupun sosial media.
Kamu tinggal memposting gambar produk lengkap dengan deskripsinya, kemudian melakukan promosi agar orang yang melihat tertarik untuk membeli produkmu.
2. Tidak perlu punya toko offline
Dikarenakan dropship nggak perlu menyetok barang, kamu pun nggak butuh yang namanya toko offiline.
Hal yang kamu butuhkan adalah storage memory besar di ponsel atau laptop untuk menyimpan banyak gambar produk yang mau dijual nanti. Hehe.
3. Bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja
Salah satu keuntungan bisnis dropship adalah bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja.
Kamu bisa membuka toko online mu selama 24 jam tanpa takut nggak ada yang jaga karena kamu bisa standby di mana saja pakai ponsel.
Tinggal cek kalau ada orderan!
4. Produk bisa bervariasi
Perlu diketahui, variasi produk ternyata sangat memengaruhi keputusan dalam pembelian.
Nah, dengan dropship kamu bisa bebas menjual berbagai variasi produk untuk memikat calon pembeli tanpa perlu takut rugi.
5. Tidak perlu packing dan kirim barang
Keuntungan paling terasa saat menjalankan bisnis dropship adalah kamu nggak perlu ikut packing dan mengirim barang orderan. Hal ini karena semua sudah diurus langsung oleh supplier.
Terus, Kenapa Harus Dropship di Shopee?
Dropship Shopee adalah bisnis yang banyak di gemari saat ini, baik itu yang masih muda, ibu-ibu, bapak-bapak.
Hal ini karena Shopee menyediakan berbagai penawaran dan kemudahan yang bisa menguntungkan penjual maupun pembeli.
Nah, beberapa keuntungan dropship Shopee, antara lain:
- Produk beragam dari berbagai daerah, bahkan dari luar negeri juga ada
- Banyak penawaran yang menguntungkan penjual/pembeli seperti voucher gratis ongkir, voucher toko, dll
- Tidak perlu modal
- Mudah dalam penggunaan
Bagaimana Cara Dropship di Shopee?
Cara jadi dropship di Shopee sebenarnya cukup mudah, tapi nggak sembarangan juga biar bisnismu bisa bersaing. Untuk itu, kamu bisa mencoba ikuti cara menjadi dropship pemula di Shopee berikut ini ya.
1. Buat Akun Toko Shopee
Sebelum mulai dropship di Shopee, tentu hal yang kamu butuhkan pertama adalah punya akun di Shopee. Untuk itu kamu perlu daftar dulu ya.
Caranya gampang banget, kamu bisa mengikuti langkah berikut:
- Klik Daftar di situs Shopee
- Masukkan Nomor Telepon
- Pilih Berikutnya
- Masukkan Kode CAPTCHA
- Masukkan Kode Verifikasi (OTP)
- Verifikasi
- Atur Kata Sandi
- Daftar
Untuk masuk sebagai penjual, kamu tinggal klik saja menu Seller Centre di bagian pojok kiri atas beranda Shopee. Nanti akan ditampilkan beranda penjual yang bisa kamu olah di dalamnya.
2. Tentukan Produk yang Mau Dijual
Tahap ini adalah tahap yang penting dan nggak boleh kamu lakukan asal-asalan.
Kamu perlu melakukan survei atau riset produk agar tahu perkembangan pasar saat ini.
Ambil contoh saat pandemi kemarin, permintaan pasar paling banyak adalah yang berhubungan dengan medis seperti masker, vitamin, handsanitizer, dsb.
Atau untuk mempersempit pilihan produk yang akan dijual, kamu bisa mencoba menentukan target market dulu misalnya balita umur 1-5 tahun.
Selain itu kamu bisa juga memanfaatkan alat bantu untuk riset produk, seperti:
- Google Trends,
- Google Keyword Planner,
- Keyword Shopee Related Search,
- Shopee Ads,
- dan masih banyak lagi.
Baca juga: 3 Tool Riset Kata Kunci Produk Shopee Gratis
3. Cari Supplier untuk Diajak Kerja Sama
Setelah selesai menentukan produk, saatnya kamu berburu supplier yang bisa kamu andalkan dalam bisnis dropshipmu.
Pada kebijakan yang berlaku saat ini, dropship hanya bisa dilakukan antar marketplace, yang artinya disarankan supplier yang dipilih berada diluar Shopee.
Sekarang sudah banyak rekomendasi supplier dropship Shopee di luar sana.
Tapi pastikan juga sebelumnya kamu sudah mencari informasi apakah supplier tersebut adalah toko yang menerima dropship di Shopee.
Baca juga: Cari Supplier yang “Pas” Gak Perlu Rempong
4. Lengkapi Data Toko
Penting, jangan lupa lengkapi data toko dulu sebelum mulai jualan ya.
Pastikan nanti alamat toko yang kamu pakai sudah sesuai dengan alamat supplier yang kamu pilih karena nanti barangnya akan dikirim langsung dari tempat supplier.
5. Rekap Data Produk Supplier dan Duplikasi ke Toko
Dikarenakan produk sudah ditentukan dan supplier juga sudah dipilih, saatnya merekap data produk dari supplier untuk kemudian di duplikat di toko kamu.
Jangan lupa untuk mengedit data produk seperti foto, judul, deskripsi agar nggak sama dengan punya supplier. Selain itu biar punya daya tarik sendiri. Hehe.
Kalau sudah, tentukan juga harga jual produknya ya.
Cara menentukan harga jual dropship biasanya dengan memerhatikan harga beli produk, margin keuntungan dan juga biaya operasional tambahan jika memang ada.
Baca juga: Fitur Random Markup: Solusi Setting Harga Jual Anti Ribet
6. Mulai Promosi dan Jualan
Manfaatkan fitur-fitur yang disedikan oleh Shopee untuk memaksimalkan promosi yang kamu lakukan.
Shopee lebih menyukai pengguna yang mau memanfaatkan fitur yang telah ditawarkan.
Kamu bisa memulai dengan cara mendekorasi toko, ikut mendaftar program gratis ongkir, menyediakan diskon dan voucher, atau mencoba beriklan.
7. Menggunakan Alat Bantu Tools Scraper Uploader Product dari Qlobot
Scraper Uploader Product dari Qlobot adalah aplikasi dropship yang bisa kamu coba gunakan untuk memaksimalkan bisnis dropship kamu.
Hal ini karena di dalamnya sudah di lengkapi berbagai fitur yang bisa mendukung pekerjaan kamu jadi lebih mudah dan produktif.
Fitur-fitur yang bisa kamu nikmati antara lain scrape atau duplikat banyak produk sekaligus dalam sekali klik, bisa langsung di edit data produk otomatis biar beda dengan supplier, dan upload produk pun juga nggak pakai lama.
Dengan demikian kamu bisa melakukan bisnis dropship di beberapa toko untuk membuka peluang cuan yang lebih besar tanpa khawatir ribet.
Kece banget kan!
Bagaimana Cara Menangani Pesanan sebagai Drosphipper?
Jika ada pesanan yang masuk dan kamu adalah dropshipper, langkah yang perlu dilakukan adalah:
- Konfirmasi pesanan/terima pesanan terlebih dahulu.
- Catat pesanan pembeli untuk kemudian di orderkan ke supplier. Jangan lupa, tujuannya adalah alamat pembeli dengan nama pengirim adalah toko kamu.
- Jika sudah, lakukan pembayaran ke supplier.
- Setelah itu supplier akan mengkonfirmasi dan mengirimkan barangnya. Dalam hal ini kamu akan mendapatkan nomor resi dari supplier.
- Input resi pesanan yang kamu terima di kolom pesanan tokomu agar status berubah menjadi dikirim. Apabila kamu terkedala resi otomatis bisa pakai cara yang ada di sini.
- Jika barang diterima pembeli, maka kamu akan dapat penghasilan setelah pesanan selesai.
Kesimpulan
Itu dia beberapa cara dropship di Shopee yang mudah dan bisa kamu terapkan meskipun sebagai pemula. Bisa dibilang, dropship di Shopee adalah salah satu bisnis tanpa modal yang patut dicoba.
Nggak perlu takut mencoba atau kalah saing, karena kamu akan menemukan polanya setelah terjun langsung.
Gimana? Mau buka toko sekarang?
Sekian dulu artikel kali ini ya. Semoga bisa membantu kamu yang sedang bingung cara menjadi dropship di Shopee tanpa modal yang mudah dan bisa bersaing.
See you!
