Kalau sedang jualan pasti butuh yang namanya promosi.
Tujuannya apa? Tentu saja agar orang lain tahu dan mengenal kita, tentang produk yang kita jual.
Promosi adalah suatu upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya.
Dengan demikian kita sebagai penjual bisa menaikkan angka penjualan.
Untuk menarik konsumen sendiri memang diperlukan trik tertentu agar mereka lebih memilih membeli produk kita dibanding kompetitor.
Jika kamu sedang bingung bagaimana cara promosi yang menarik agar konsumen tertarik dan bahkan melakukan transaksi,
saatnya kamu mempraktekkan cara-cara di bawah ini.
Bagaimana Cara Promosi yang Menarik agar Jualan Laku Keras?
Promosi memang tidak bisa diterapkan menggunakan satu metode saja.
Sebagai penjual, kamu harus bisa aktif dan kreatif mencoba berbagai macam metode promosi yang cocok dan berdampak pada penjualan.
1. Memanfaatkan Media Sosial
Media sosial adalah tempat di mana orang berkumpul untuk sekedar mendapatkan hiburan, berinteraksi, mendapat informasi hingga berburu produk atau jasa yang diinginkan.
Oleh karena itu kamu bisa mencoba memanfaatkan media sosial dengan membuat konten untuk mempromosikan produk yang kamu miliki. Misalnya seperti di Instagram, Facebook, Tik Tok, Youtube, Twitter, dan masih banyak lagi.
Ada banyak jenis konten yang bisa kamu coba untuk menarik mereka baik itu berupa foto, video, polling, Q&A, dan sebagainya.
Semua itu bisa kamu kreasikan dengan bebas. Sebagai contoh yaitu konten video pendek terkait detail produk, cara penggunaan produk, testimonial, packing, atau sekedar berbagi tips.
Dengan begitu orang jadi makin banyak yang tahu tentang produkmu, tentang promo yang kamu adakan, sehingga sangat efektif untuk meningkatkan awareness.
Dampaknya tentu saja penjualan akan meningkat.
Baca juga: Membuat Konten Viral dengan Formula Ini
2. Memberikan Penawaran untuk Pelanggan Baru
Adanya pelanggan dapat membantu membantu bisnis terus bertahan, maju, juga berkembang. Untuk itu kamu perlu terus menarik pelanggan baru maupun mempertahankan pelanggan lama.
Salah satu cara menarik pelanggan baru adalah dengan memberikan penawaran. Misalnya potongan pembelian untuk pelanggan baru.
Dengan adanya penawaran seperti ini maka peluang untuk mendapatkan pelanggan lebih banyak juga makin besar.
Perlu diingat,
bagaimana kamu merawat pelanggan baru bisa dibilang adalah penentu apakah mereka akan menjadi pelanggan tetapmu atau memilih untuk lari ke kompetitor.
3. Memberikan Penawaran di Momen Tertentu
Kamu bisa memanfaatkan momen-momen tertentu untuk mengadakan promo spesial seperti saat Harbolnas, Ramadan, Lebaran, Natal, Tahun baru.
Namun saat memberikan penawaran ini kamu juga harus menetapkan batas waktunya.
Adanya batas waktu akan membuat pelanggan merasa ingin cepat-cepat untuk membeli produk yang kamu jual agar tidak ketinggalan dan justru berujung pada penyeselan.
Selain batasan waktu, kamu juga bisa memberikan batasan jumlah pelanggan yang bisa mendapatkan promo tersebut.
4. Memberikan Penawaran di Tanggal Kembar
Saat ini tanggal kembar menjadi waktu yang sangat ditunggu-tunggu untuk berbelanja.
Hampir semua penjual kini berlomba-lomba untuk memberikan promo khusus saat memasuki tanggal kembar, mulai 1.1 sampai 12.12 yang lebih dikenal sebagai Harbolnas.
Kamu pun bisa ikut memanfaatkan momen ini untuk mengadakan promosi rutin demi meningkatkan penjualan.
5. Memberikan Promo Ulang Tahun
Ulang tahun menjadi hari yang sangat spesial untuk dirayakan dan sangat identik dengan hadiah.
Sebagai penjual yang aktif dan perhatian, kamu bisa juga memberikan penawaran khusus bagi pelanggan yang sedang berulang Tahun.
Hal ini pastinya selain menarik pelanggan juga akan memberikan kesan menyentuh karena merasa sangat diperhatikan di ulang tahunnya.
Misalnya jika kamu membuka usaha kue, kamu bisa memberikan 1 buah brownis mini gratis.
6. Memberikan Promo Gajian
Kebanyakan orang saat mau berbelanja pasti akan mempertimbangkan kondisi keuangan terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan untuk berbelanja.
Oleh karena itu hari gajian adalah waktu yang pas untuk memberikan penawaran promo Gajian atau payday.
Biasanya promo gajian ini berlaku mulai tanggal 25 sampai tanggl 1 di bulan selanjutnya mengingat setiap perusahaan memiliki kebijakan masing-masing terkait waktu gajian.
Kamu bisa menginformasikan tentang promo ini sebelum tanggal berlakunya agar pelanggan lebih bersiap-siap.
7. Memberikan Subsidi atau Gratis Ongkir
Promo gratis ongkir atau subsidi ongkir adalah salah satu promo yang tidak mengenal momen dan selalu bisa menarik pelanggan.
Adanya gratis ongkir atau subsidi ongkir akan berhasil menarik pelanggan untuk berbelanja online.
Pertimbangan bila belanja offline tentu saja masih harus datang ke toko, memilih produk, panas-panasan, belum lagi kalau jauh.
Sedangkan saat belanja online, sudah mudah, cepat, diantar ke rumah, hemat lagi karena adanya subsidi ongkir.
Inilah salah satu alasan kenapa orang sekarang lebih suka untuk berbelanja online.
Namun jika ingin menerapkan promo ini perlu ada ketentuan yang diterapkan agar tidak sampai rug
Misalnya ada batas maksimal ongkos kirim yang ditanggung penjual dan ada nominal minimal pembelanjaan.
8. Memberikan Cashback
Cashback menjadi salah satu promo yang tidak kalah menarik selain potongan harga atau diskon.
Promo cashback mengharuskan pembeli untuk membayar secara penuh, baru kemudian mendapatkan kembalian tapi biasanya bukan dalam bentuk uang.
Jika kamu berjualan di platform seperti marketplace, umumnya cashback akan berupa koin atau poin toko yang tentu hanya bisa digunakan untuk bertransaksi di toko atau platform yang sama.
Terdengar lebih menguntungkan ya.
Selain itu adanya cashback ini tentu bisa menjadi cara untuk membuat pelanggan kembali lagi ke toko kamu.
9. Memberikan Promo Buy 1 Get 1
Rasanya promo ini sering sekali dipakai di mana-mana ya, baik itu secara online maupun offline.
Promo buy 1 get 1 ini memberi kesan bahwa pembeli bisa mendapatkan potongan harga hingga 50% yang merupakan angka yang cukup tinggi untuk sebuah diskon.
Meskipun begitu, jenis promo ini tetap berbeda dengan memberikan diskon 50% secara langsung.
Umumnya pada promo ini penjual akan menentukan produk apa yang bisa didapatkan secara gratis sehingga penjual tidak akan rugi. Cara ini bisa dijadikan cara untuk menghabiskan produk yang dianggap kurang laku di pasaran.
10. Menerapkan Cross Selling dan Up Selling
Cross Selling adalah teknik penjualan dengan cara menawarkan produk lain yang sifatnya bisa jadi pelengkap atau bisa juga yang jadi kebutuhan konsumen.
Umumnya barang yang ditawarkan memiliki harga setara atau lebih rendah dan masih berhubungan dengan produk awal yang konsumen pilih. Tujuannya agar mereka bisa tertarik.
Sedangkan Up Selling adalah teknik penjualan dengan menawarkan produk yang memiliki nilai jual lebih tinggi tapi dengan manfaat lebih besar.
Dalam menjalankan strategi ini, pastikan setiap penawaran yang kamu lakukan sesuai dengan tempatnya. Sehingga, produk tambahan yang kamu tawarkan memang dibutuhkan oleh konsumen.
Cara promosi produk yang menerapkan strategi cross selling dan up selling bisa kamu lihat di gambar berikut ini.
11. Menerapkan Paket Bundling
Daripada teknik cross selling, pasti kamu lebih sering yang namanya Bundling ya.
Sebenarnya strategi promosi ini hampir sama dengan cross selling, hanya saja bundling produk ini lebih menjual produk yang sama dengan jumlah lebih dari satu dan pastinya lebih murah.
Pada strategi ini, produk yang dibundle sudah ditetapkan, jadi pembeli tidak bisa memilih.
Dikarenakan harga yang lebih murah, tentu saja bisa menarik pembeli dan kamu bisa meningkatkan penjualan.
12. Menerapkan Flash Sale
Flash Sale atau Penjualan Kilat adalah salah satu senjata jitu untuk membuat orang tertarik bahkan bertransaksi.
Promo dengan diskon terbatas dan waktu yang terbilang sangat cepat ini akan menciptakan urgensi pelangan sehinga mereka langsung setuju membeli karena takut kehabisan stock.
Potongan harga yang diberikan di flash sale juga biasanya cukup besar, tapi pembeliannya dibatasi untuk setiap pelanggan agar tidak ada pelanggan yang curang dan langsung memborong semua produk.
Baca juga: Cara Meningkatkan Penjualan Lewat Flash Sale
13. Memberikan Harga Grosir
Harga grosir atau bisa dibilang harga reseller juga tak kalah menarik untuk ditawarkan kepada pelanggan yang membeli produk dengan jumlah tertentu.
Kamu bisa menentukan berapa minimal jumlah produk yang harus dibeli untuk mendapatkan harga grosir, misalnya dengan minimal pembelian 3 pcs atau 10 pcs, dll.
Keuntungannya tentu penjualan akan meningkat.
14. Mengadakan Program Referral
Program referral adalah strategi pemasaran yang dapat mendorong pelanggan untuk mengajak pelanggan baru lainnya. Ajakan tersebut dapat berupa pembuatan akun, membagikan konten hingga ajakan untuk membeli produk.
Dengan adanya program ini bisa mendorong pelanggan yang sudah ada untuk mempromosikan produk yang kamu jual.
Dalam penerapannya, biasanya setiap pelanggan akan mendapatkan kode referral untuk dibagikan ke orang-orang yang dikenalnya.
Nantinya orang yang menggunakan kode akan mendapatkan reward, begitu juga dengan yang memberikan.
15. Memberikan Point atau Reward
Strategi promosi yang bisa kamu terapkan selanjutnya adalah memberikan point atau reward untuk menciptalan loyalitas customer.
Poin ini biasanya akan didapatkan setiap melakukan transaksi. Nantinya jika sudah mencapai jumlah tertentu, poin bisa ditukarkan berbagai hadiah menarik maupun voucer belanja.
Menurut studi, dibutuhkan biaya 5 kali lebih banyak untuk mendapatkan customer baru. Oleh karena itu, mempertahankan loyalitas pelanggan adalah cara terbaik untuk bisnis.
Lebih lanjut lagi, studi menyatakan bahwa meningkatkan retensi pelanggan sebesar 5% dapat meningkatkan profit hingga 25-95%.
16. Mengadakan Giveaway
Contoh promosi yang menarik selanjutnya adalah dengan mengadakan giveaway.
Giveaway merupakan kegiatan marketing dimana penjual membagikan hadiah kepada konsumen dengan syarat tertentu.
Semakin menarik hadiah, maka semakin besar keinginan audiens untuk mengikuti giveaway yang kamu adakan. Tapi, hadiahnya harus tetap disesuaikan dengan audiens dan brand kamu, ya.
Biasanya syarat giveway bisa meliputi follow akun penjual, berkomentar, like dan share postingan, dan masih banyak lagi.
Cara memilih pemenang bisa dilakukan secara manual atau menggunakan bantuan aplikasi seperti Random Name, tentunya dengan jumlah pemenang sesuai ketentuan yang sudah dibuat.
Meskipun cara ini memang tidak secara langsung meningkatkan penjualan, tapi ampuh meningkatkan awareness.
17. Memberikan Gift
Memberikan gift kepada pelanggan yang telah membeli adalah suatu bentuk promosi yang bisa membuat mereka merasa dihargai dan berpeluang besar untuk melakukan repeat order.
Untuk budget gift bisa kamu sesuaikan. Tidak perlu mahal, misalnya dengan memberikan stiker saja itu sudah sangat berarti bagi sebagian orang.
18. Menerapkan Promo Cuci Gudang
Stock barang lama kamu menumpuk?
Waktunya pakai strategi promo cuci gudang dan memberikan diskon besar khusus stock lama tersebut.
Sebuah barang tentu nilainya bisa menurun seiring waktu atau rusak jika disimpan terlalu lama. Maka dari itu, penting untuk menjualnya dengan cara ini.
19. Melakukan Kerja Sama dengan Influencer / Edorsement
Membangun kerja sama dengan influencer dapat membantu brand menjadi lebih dikenal dan jangkauan marketmu juga makin luas.
Hal ini karena umumnya infulencer memiliki pengikut dari ribuan hingga jutaan di media sosialnya. Mereka merupakan trendsetter yang kuat baik skala kecil maupun besar.
Tapi pastikan kamu memilih influencer dengan followers yang sesuai dengan target audiens kamu ya.
Untuk penerapannya, misalnya dengan cara kamu memberikan kode voucher khusus yang diberikan oleh influencer dengan begitu pengikutnya dapat tertarik untuk membeli produkmu.
Baca juga: Cara Banjir Orderan di Shopee untuk Pemula
20. Menyebarkan Ulasan Pelanggan
Ulasan atau testimoni pelanggan merupakan sebuah hal yang penting untuk kamu perhatikan.
Testimoni adalah sebuah komentar positif dari konsumen terhadap suatu produk/brand setelah mereka menggunakan produk dari brand tersebut.
Dengan membagikan testimoni pelanggan maka dapat memicu datangnya pelanggan baru.
Kamu bisa meminta para pelanggan untuk menuliskan ulasan untuk kemudian kamu kumpulkan dan dijadikan konten yang di share ke banyak platform sosial media misalnya.
Kesimpulan
Nah, dengan cara promosi produk yang tepat ternyata dapat memaksimalkan keuntungan penjualan kamu dan menjangkau pasar lebih luas ya.
Tapi meski demikian jangan lupa untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan yang kamu berikan, mulai dari fast respon, ramah, sabar, tapi tetap menyelipkan kata-kata promosi yang menarik.
Dengan semakin baiknya pelayanan maka peluang untuk mendapatkan pelanggan tetap juga makin besar.
Semoga artikel ini bermanfaat~
