Shopee adalah platform jual beli online yang banyak menawarkan kemudahan dan keuntungan bagi penggunanya. Maka dari itu tidak salah kalau platform ini jadi andalan untuk berbelanja mulai dari produk fisik maupun non fisik.
Produk fisik adalah produk yang bisa dilihat, diraba, dirasakan dan digunakan, seperti yang banyak dijumpai di sekeliling kita yaitu tas, peralatan dapur, peralatan renang, dll.
Sedangkan produk non fisik sebaliknya. Tidak bisa dilihat, diraba dan tidak memiliki bentuk fisik yaitu berupa jasa atau digital.
Melihat besarnya potensi pasar di Shopee akan sangat disayangkan sekali kalau sampai melewatkan kesempatan untuk menjual produk-produk ini, terutama produk digital dan jasa.
Hal ini karena masih banyak penjual yang bingung terkait bagaimana cara menjual produk non fisik di Shopee.
Untuk itu jika kamu sedang membaca artikel ini, maka kamu berada di halaman yang tepat. Dibawah ini akan diulas secara jelas dan lengkap cara jualan produk digital dan jasa di Shopee.
Lanjut baca yuk!
Apa itu Produk Digital dan Jasa?
Seperti yang diketahui, produk digital dan jasa adalah produk tidak berwujud. Contohnya seperti pulsa, e-voucher, buku elektronik, tiket elektronik, dll.
Terdapat 3 jenis produk digital dan jasa di Shopee, yaitu:
- Produk yang langsung dikirimkan ke akun Pembeli.
Contohnya adalah pengisian pulsa handphone dan top up game. - Produk yang perlu untuk ditukar secara online oleh Pembeli.
Contohnya yaitu voucher transportasi dan voucher delivery makanan. - Produk yang perlu untuk ditukar secara offline oleh Pembeli.
Contohnya seperti voucher makanan, voucher hiburan, voucher hotel.
Jenis Produk Digital dan Jasa yang Dilarang Dijual di Shopee
Ternyata Shopee memiliki kebijakan sendiri dalam menjual produk digital dan jasa.
Tidak semua produk digital dan jasa bisa dijual bebas di Shopee. Jadi perlu dipelajari dulu ya produk apa saja yang dilarang Shopee sebelum kamu mulai jualan.
Ada 3 jenis produk digital dan jasa yang dilarang dijual di Shopee, yaitu:
- Produk digital dan jasa yang dapat ditukarkan/diaktifkan/dikreditkan melalui aplikasi seluler.
Contoh: mata uang dalam aplikasi untuk game seluler, layanan berlangganan, pembelian perangkat lunak, fitur/layanan dalam aplikasi. - Produk digital dan jasa dimana pembeli menerima akses instan atau kredit instan setelah pembayaran.
Contoh: langganan/akun premium. - Produk digital dan jasa yang merupakan bagian dari aplikasi seluler dan membutuhkan pembayaran menggunakan sistem penagihan dari masing-masing Toko Aplikasi Seluler resmi.
Contoh: App Store dari Apple dan Google Play Store dari Android.
Bagaimana Cara Menjual Produk Digital dan Jasa di Shopee?
Sebenarnya cara menjual produk digital dan jasa di Shopee sama seperti menjual produk fisik yang lain, mulai dari:
- Membuat Toko di Shopee dan mengisi datanya secara lengkap
- Mencari supplier terbaik
- Mengisi (upload) produk digital dan jasa yang sudah ditentukan
- Dan mulai berjualan dengan melakukan promosi
- Jika nanti terjadi penjualan, maka tinggal memproses sesuai pesanan pembeli
Namun dikarenakan ini adalah produk digital dan jasa yang tidak memiliki bentuk fisik, kamu tidak bisa mengirimkannya ke ekspedisi.
Sedangkan yang kamu perlukan adalah nomor resi pengiriman untuk mengubah status pesanan.
Untuk itu ada 2 metode yang bisa kamu pakai, yaitu:
1. Dengan Mengaktifkan Fitur “Termasuk Ongkos Kirim” Shopee
Wah apa itu fitur Termasuk Ongkos Kirim Shopee?
Pasti bagi yang baru mulai masih penuh tanda tanya ya.
Jadi fitur Termasuk Ongkos Kirim adalah layanan (pilihan jasa kirim) di mana penjual dan pembeli tidak akan dikenakan ongkos kirim apa pun.
Pilihan jasa kirim ini tidak terintegrasi dengan sistem Shopee, sehingga pelacakan pengiriman pesanan tidak akan muncul di aplikasi Shopee pembeli maupun penjual.
Untuk saat ini memang hanya penjual terpilih Shopee yang bisa mengaktifkan jasa kirim ini.
Produk-produk yang bisa menggunakan jasa kirim ini adalah:
- Produk Digital (contoh: Pulsa, E-Voucher, dll.).
- Produk yang membutuhkan penanganan khusus, seperti cairan dan barang elektronik, atau barang pecah belah.
- Produk yang memerlukan instalasi, seperti AC dan perangkat internet.
- Produk yang terlalu besar/terlalu berat, seperti sofa dan tempat tidur.
Kamu bisa mengajukan untuk aktivasi layanan Termasuk Ongkos Kirim dengan cara mengisi formulir yang disediakan.
Setelah itu tunggu pihak Shopee memberi tahu hasil pengajuan yang kamu lakukan melalui email dalam 3-5 hari.
Jika sudah disetujui oleh Shopee, kamu tinggal mengaktifkannya saja.
Namun apabila saat lewat dari jangka waktu yang telah ditentukan belum terdapat pesan masuk pada email, maka kamu dapat mengirim ulang formulir aktivasi bebas ongkir sebelumnya.
Cobalah periksa kembali kelengkapan data tersebut, mulai dari penulisan nama dan alamat email. Pastikan pula bahwa setiap foto yang diunggah dapat terbaca dengan jelas.
Nah cara mengaktifkan jasa kirim Termasuk Ongkos Kirim adalah sebagai berikut:
- Buka Seller Center Shopee
- Pilih menu Pengiriman dan klik Pengaturan Pengiriman
- Aktifkan Termasuk Ongkos Kirim
Kalau nanti ada order, tinggal input resi seperti biasa dan otomatis pesanan akan langsung pindah ke tab “Dikirim” beserta no. resinya.
Kamu boleh juga untuk tidak memasukkan nomor resi di pesana dan langsung dipindah ke tab “Dikirim“.
Simpel ya ternyata!
2. Dengan Meminta Pihak Shopee untuk Mengubah Status Pesanan
Nah, jika cara pertama tadi belum berhasil mengingat persetujuannya butuh waktu agak lama, kamu bisa pakai cara kedua ini.
Jadi tidak perlu sedih dulu ya!
Dalam cara kedua ini, kamu cukup menghubungi pihak Shopee untuk mengubah status pesanan Dikemas menjadi Dikirim.
Caranya adalah:
- Saat sudah menerima order, ubah statusnya menjadi di Dikemas.
- Proses Pesanan dan chat dengan pembeli untuk konfirmasi jika pesanan sudah diterima.
- Screenshot bukti chat dengan pembeli tadi.
- Copy nomor pesanan pembeli
- Akses Pusat Bantuan dan pilih “Chat dengan Shopee“
- Klik Chat with Live Agent
- Pilih opsi sebagai Penjual
- Kemudian akan ditampilkan beberapa pilihan, pilih Pengiriman dan Pesanan
- Setelah menerima balasan, klik pilihan Minta Tolong Ubah Status Pesanan dan tinggal input nomor pesanan yang tadi kamu copy beserta screenshot chat dengan pembeli
- Pihak Shopee akan meminta akun email yang masih terdaftar dan aktif
- Kamu tinggal mengecek email secara berkala untuk pengubahan status pesanan menjadi Dikirim
- Terakhir, minta pembeli untuk mengkonfirmasi Pesanan Diterima di halaman pembelian produk agar dana diteruskan ke Saldo Penjual.
Meskipun cara kedua ini membutuhkan waktu pencarian dana yang relatif lebih lama daripada cara pertama tadi, tapi tidak ada salahnya juga untuk dicoba daripada harus menunggu proses aktivasi Fitur “Termasuk Ongkos Kirim” Shopee.
Tips Mengelola Produk Digital dan Jasa di Shopee
Produk digital dan jasa tidak ada tampilan bentuk fisiknya, tapi kamu jangan mengabaikan detail produknya ya.
Berikut ini ada beberapa tips untuk cara mengelola produk digital dan jasa di Shopee.
1. Pastikan Deskripsi Produk Jelas
Informasi produk yang jelas akan membuat pengguna lebih yakin dalam membeli produk dan tidak perlu bertanya-tanya lagi. Untuk itu isi detail produk secara lengkap yang meliputi:
- Informasi merek dan model
- Nilai atau nominal (contoh: nominal voucher)
- Masa berlaku
- Ketentuan khusus untuk penukaran (contoh: penukaran tidak dapat dilakukan di hari libur nasional)
2. Berikan Instruksi Penukaran Produk
Jelaskan cara pembeli untuk melakukan penukaran produk digital dan jasa yang mereka beli agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Penjelasan paling tidak harus meliputi:
- Metode pengiriman produk (email/telepon/fitur chat)
- Jangka waktu pengiriman yang dijanjikan
3. Jelaskan Syarat dan Ketentuan
Berikan informasi yang jelas terkait syarat dan ketentuan dalam penggunaan dan pengembalian dana/produk, seperti:
- Produk dapat dikembalikan atau tidak, dan ketentuannya jika produk dapat dikembalikan.
- Dapat atau tidak dapat digunakan bersamaan dengan promo lain.
- Batas penukaran per orang.
- Syarat dan ketentuan lain dari pihak lain.
Contohnya seperti di bawah ini.
4. Kategori Produk
Produk digital dan jasa harus masuk ke dalam kategori yang tepat agar produk mudah ditemukan.
Kalau kamu sampai menempatkan produk digital dan jasa ke dalam kategori yang salah, maka produk bisa saja diblokir sementara oleh sistem Shopee bahkan bisa terjadi pembatasan akun.
Jadi pastikan produk digital dan jasa di upload ke dalam kategori yang tepat yaitu Tiket, Voucher, & Layanan.
Kesimpulan
Selain mudah dan minim modal, menjual produk digital dan jasa di Shopee bisa jadi langkah untuk memperluas jangkauan marketmu.
Jadi tidak ada salahnya kamu mulai mencoba merambah ke bisnis ini.
Jangan lupa untuk rutin melakukan promosi dengan konten-konten yang menarik serta mengundang orang untuk ingin segera membeli, apalagi jika kamu pemula.
Masih banyak metode-metode promosi gratis yang bisa kamu manfaatkan.
Semoga artikel ini bermanfaat.
